Petasan Besar Akibatkan Tangan Warga Maos Cilacap Hancur

cilacap info featured
cilacap info featured

Maos – Petesan berukuran besar menyebabkan tangan seorang pria bernama Ragil Pribadi hancur Selasa (4/6/2019) Malam.

Korban merupakan warga Jln rambutan Rt/Rw 2/6 Kalijaran, Kecamatan Maos, Kabupaten Cilacap.

Menurut keterangan warga setempat, korban tidak berniat untuk bermain petasan, namun hendak pergi memancing.

Pada saat itu korban menemui tetangganya untuk pergi mancing bersama, akan tetapi tetangga Ragil yang merupakan di pembuat petasan super besar (sekira kaleng Khong Guan) sedang menyalakan petasan.

Lebih lanjut diterangkan, jika petasan super besar itu tadi sudah dinyalakan 2 kali oleh di tetangga tersebut, akan tetapi tidak menyala. Maka petasan itu kemudian di bawa pulang oleh di pembuat. Dan saat itu Korban yang berkunjung ke tetangganya tersebut mencoba untuk memegang petasan yang gagal 2 kali tersebut.

Nahas, terlihat tidak ada api dan tidak asap malah petesan itu meledak dengan sangat kencang hingga mengagetkan warga sekitar sehingga tangan Ragil yang pada saat itu sedang memegangnya hancur di bagian kiri.

Seketika suasana berubah menjadi ramai, karena petasan sebesar itu meledak di tengah desa yang kecil. Bahkan ada niatan warga sekitar mau ‘melabrak’ di pembuat petasan di karenakan memang ledakan petasan tersebut sangat mengganggu dan mengagetkan.

Akan tetapi niat warga yang pada awalnya ingin melabrak itu berubah dikarenakan melihat saudara Ragil Pribadi bersimbah darah serta tangan kirinya hancur akibat dari ledakan petasan tersebut.

Masih menurut warga sekitar, bahwa tangan kiri korban hancur kehilangan 2 jari (manis dan kelingking) dan terlihat sudah tinggal kulit saja, untuk daging dan tulang-tulangnya sudah hancur, darah pada saat itu mengucur banyak.

Kemudian Korban dengan segera dilarikan ke puskesmas atau Klinik terdekat. Namun setelah mendapati Klinik, petugas diklinkk itu tidak mampu untuk menangani lebih lanjut. Sehingga Korban langsung dilarikan ke rumah sakit khusus kecelakaan.

Sesampainya di Rumah sakit itu, dinyatakan oleh pihak RS bahwa menurut dokter, seluruh telapak tangan sampai Pergelangan Korban harus diamputasi.

Setelah di periksa di RS, diketahui bahwa 2 jari lainnya (jari tengah dan telunjuk) bagian dalamnya sudah hancur juga tidak bisa di pertahankan.. semua sistem syaraf sudah rusak dan akhirnya diputuskan untuk amputasi total sampai pergelangan tangan.

Cilacap Info
IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS

Berita Terkait